Laskarbanuaborneo.com – Ketua OKK Laskar Banua Borneo (LBB) Riduansyah, sangat menyayangkan pernyataan Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan Muhammad Syaripuddin, yang rilis di beberapa portal media online baru-baru ini.
Syaripudin menuturkan, jika Jalan Poros Desa Purwodadi hingga sekarang masih rusak, dikarenakan kurangnya perhatian dari pihak pemerintah. Hal tersebut merujuk pada isu adanya beda dukungan pada pilkada lalu.
Atas pernyataan tersebut, Riduansyah menilai bahwa pernyataan Syaripuddin itu terlalu berlebih-lebihan dan membingungkan. Bagaimana tidak, hal itu dilakukan saat kepemimpinan Zairullah dan Rusli belum memasuki satu tahun.
“Pernyataan Udin ini menurut saya terlalu membingungkan, bahkan berlebihan, pilkada kan sudah usai, seharusnya sebagai wakil rakyat jangan menggiring opini yang seperti ini kepada masyarakat,” tegasnya pada awak media, Selasa (19/10/2021).
Dirinya juga menambahkan, sebagai seorang politisi yang sudah malang melintang di panggung politik, bahkan menempati salah satu unsur pimpinan di DPRD Kalimantan Selatan. Apakah statement yang dilontarkannya sudah sesuai dengan kenyataan di lapangan. Mengingat, ini baru sembilan bulan dan anggaran sudah berjalan.
“Semua kan harus bertahap, tidak bisa sim salabim langsung jadi,” tegasnya.
Sebagai ormas yang selalu mengawal kebijakan pemerintah di Tanah Bumbu, pria yang juga tergabung dalam Gerakan Putera Asli Kalimantan (Gepak) ini meminta, seharusnya Dhin jangan melimpahkan atau menjudge pemerintah, kalau memang ada kritik dan saran bisa lebih santun.
“Atau bisa langsung koordinasi ke kawan-kawan terkait,” tutupnya. (Red)