Skip to content
Laskar Banua Borneo

Laskar Banua Borneo

  • Berita
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Tengah
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Utara
  • Komunitas
    • Susunan Pengurus DPW
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Utara
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Tengah
    • Susunan Pengurus DPP
      • Susunan Pengurus Team Caretaker Nasional DPP
    • Susunan Pengurus DPC
      • Tanah Bumbu
        • Kecamatan Angsana
        • Kusan Hulu
        • Sungai Loban
        • Karang Bintang
        • Kecamatan Satui
      • Kota Banjarmasin
      • Kota Banjarbaru
  • Dokumentasi
  • Masuk
    • Daftar
  • Akun
    • Member
    • Pengguna
    • Password Reset
  • Keluar
  • Panduan Anggota LBB
  • Toggle search form
Solidaritas Srikandi Laskar Banua Borneo (LBB): Melayat dan Memberi Bantuan di Kotabaru
Ketika Panglima Laskar Tak Sengaja Bertemu Anggotanya PAC Satui
Laskar Banua Borneo Kembali gelar Vaksinasi Untuk Warga Sekitar
LBB Gelar Rapat Pembahasan Isu Kebijakan Pemerintah Agar Selalu Bisa Berjalan Sesuai dengan Harapan Masyarakat

Wamenkumham Nilai Kesadaran Hukum Masyarakat Indonesia Masih Memprihatinkan

Posted on March 26, 2021March 26, 2021 By admin No Comments on Wamenkumham Nilai Kesadaran Hukum Masyarakat Indonesia Masih Memprihatinkan

LASKARBANUABORNEO.COM – Kesadaran hukum masyarakat Indonesia secara umum masih sangat memprihatinkan. Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (Wamenkumham) Prof. Edward Omar Sharif Hiariej.

Disampaikannya, mau tidak mau, suka tidak suka, kita harus akui bahwa kesadaran hukum masyarakat Indonesia secara keseluruhan masih sangat memprihatikankan.

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam orasi ilmiahnya yang berjudul Membangun Sumber Daya Manusia (SDM) dalam Perspektif Hukum Nasional untuk Kedaulatan Bangsa menuju 100 Tahun Indonesia Sejahtera.

Wamenkumham yang akrab disapa Eddy itu mengatakan kesadaran hukum masyarakat Indonesia memprihatinkan, disebabkan oleh kesadaran dan kepatuhan terhadap hukum bukan berasal dari hati nurani.

Dikatakannya lagi, pembangunan hukum merupakan bagian dari pembangunan sebuah bangsa, harus terintegrasi dan bersinergi dengan agenda pembangunan di bidang-bidang lainnya, serta mempeluas proses yang berkelanjutan, termasuk pembangunan SDM.

Pembangunan SDM merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam upaya pencapaian visi Indonesia 2045, yakni terwujudnya Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong, sebagaimana telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo.

Terkait itu, salah satu yang menjadi sangat penting untuk pembangunan SDM adalah mengasah kapasitas intelektual.

“Dari sini kita dapat melihat pembangunan sumber daya manusia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam upaya pencapaian visi Indonesia 2045,” kata Wamenkumham.(nto/ant)

Hukum, Nasional Tags:laskarbanuaborneo, lbb, risdianto haleng

Post navigation

Previous Post: Irjen Rikwanto Nyatakan E-TLE Tegakan Hukum Lalu Lintas, Ciptakan Budaya Tertib Berlalu Lintas, dan Membuat Transparansi
Next Post: Panglima Laskar dan PJ-13 Silaturahmi dengan Wakil Bupati Tanah Bumbu

Berita Terkait

Launching Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Nasional
Tangki Penyimpan BBM Pertamina di Balongan Indramayu Terbakar Nasional
Berbagai Kalangan Ucapkan Doa dan Harapan Untuk Hari Ulang Tahun Jokowi ke-60 Hari Ini Nasional
Irjen Rikwanto Nyatakan E-TLE Tegakan Hukum Lalu Lintas, Ciptakan Budaya Tertib Berlalu Lintas, dan Membuat Transparansi Hukum
Ketua Harian LBB Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Panglima Laskar Sebagai Ketua Umum APRI DPW Kalsel Komunitas
Bank-bank Akan Segera Blokir Kartu Debit Berbasis Magnetic Stripe. Nasional

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © 2023 Laskar Banua Borneo.

Powered by PressBook Green WordPress theme